Suku Sasak Lombok - Indonesia merupakan negara kepulauan yang didalamnya
tersebar ragam suku berbeda dengan adat yang berbeda pula. Ragam suku yang
tinggal di Indonesia menjadikan warna-warni tersendiri bagi Indonesia dan
inilah yang merupakan keunikan dari Indonesia. Walau zaman kini semakin
canggih, tapi sebagian suku terpencil di Indonesia masih memegang teguh adat
istiadat mereka hingga membuat mereka jauh dari modernisasi, seperti salah
satunya adalah suku sasak yang
merupakan penduduk asli Pulau Lombok.
Seperti yang kita kenal bahwa Lombok merupakan kawasan
wisata yang selalu dihuni para wisatawan mancangera dan wisatawan lokal. Disini
anda bisa merasakan bagaimana kehidupan
asli suku sasak yang masih
memegang erat adat istiadat mereka tanpa peduli bahwa zaman kini semakin
canggih, bahkan mereka lebih memilih hidup bersama alam dengan berbagai hal
yang dipautkan dan bergantung pada alam.
Nah, jika anda ingin kenal lebih dekat dengan suku sasak maka jadikan Lombok sebagai
destinasi liburan anda dan pastikan anda mengunjungi desa penduduk Sasak. Salah
satu desa yang dihuni oleh sebagian besar penduduk
suku Sasak adalah Desa Sade yang letaknya ada di wilayah Pujur, Lombok
bagian Tengah.
Apa saja keunikan dari suku Sasak?

Di samping itu, anda juga bisa mengenali suku Sasak dengan
mengetahui berbagai keunikan dari suku sasak, diantaranya adalah:
a.
Sasak merupakan orang-orang penduduk asli Lombok
yang hingga kini masih tinggal dengan cara tradisional yang selalu memanfaatkan
kekayaan alam untuk berbagai kehidupannya. Bahkan, teknologi dan juga listrik
pun masih sangat jarang digunakan oleh para penduduk Sasak.
b.
Mereka tinggal di sebuah rumah bale yang
beratapkan ijuk dan berpenampilan tradisional. Sebagian besar rumah mereka
berukuran kecil atau sederhana dengan dinding yang terbuat dari bambu dan hanya
beralaskan tanah, tidak ubin dan tidak keramik.
c.
Uniknya penduduk Sasak bahwa mereka menggunakan
kotoran kerbau untuk olesan plester semen yang digunakan pada lantai sehingga
rumah tetap hangat dan jauh dari nyamuk.
d.
Orang Sasak hingga kini masih menganut
kepercayaan Islam Wektu Telu yaitu keyakinan beragama Islam hanya dengan
melaksanakan tiga waktu shalat dalam satu hari.
e.
Penduduk Sasak merupakan penduduk yang kreatif,
karena mereka mampu membuat berbagai kerajinan terutama kain tenun yang
memiliki kualitas tinggi. Jika anda berkunjung ke Desa Sade maka anda bisa
melihat pembuatan kain tenun secara langsung. Mereka juga membuat kain songket
khas suku Sasak dan menjadikan kain ini serta kain tenun sebagai oleh-oleh
khusus kota Lombok.
f.
Suku Sasak juga ahli dalam membuat gerabah yang
tentu sangat unik dalam berbagai jenis bentuk sesuai dengan fungsinya dan
dengan ragam warna unik.
Karena itu, jangan sampai kelewatan untuk berkenalan dengan suku sasak jika anda datang ke Lombok. Anda akan merasakan keramahan
dari penduduk tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar